AUDUSD Tembus Ke Atas Level 0,6700, Lanjut Bullish?

AUDUSD dengan meyakinan mencatat kenaikan dan menembus ke atas level resistance utama 0,6700 di tengah rilis Pernyataan Kebijakan Moneter (SoMP) Reserve Bank of Australia (RBA) triwulanan yang hawkish.

Dalam risalah itu RBA isyaratkan potensi kenaikan suku bunga lainyya jika inflasi masih berlanjut dengan kemungkinan akan turun menjadi 3% pada pertengahan 2025. RBA percaya bahwa harga energi akan sangat berkontribusi terhadap inflasi di tahun mendatang. Di pekan ini, RBA secara mengejutkan menaikkan Official Cash Rate (OCR) sebesar 25 basis poin menjadi 3,85%.

Di sesi Kamis, dolar Australia menunjukkan kekuatannya dan kenaikan yang cukup signifikan setelah rilis data Neraca Perdagangan yang positif. Kenaikan ini menyusul ekspor barang Australia ke China naik sebesar 31% mencapai A$19 miliar pada bulan Maret secara tahunan.

Sementara itu, melemahnya indeks dolar AS setelah penurunan singkat mendekati 101,25, membuat AUDUSD terus mencatat kenaikan. Indeks USD diperkirakan akan menguji support utama di level 101,00 di tengah tantangan krisis perbankan AS dan isu plafon utang AS.

Untuk panduan lebih lanjut, data nonfarm payroll AS bulan April akan sangat diawasi dan akan menjadi petunjuk pergerakan pasar. Analis memperkirakan NFP AS mencatat penurunan menjadi 179K dari laporan sebelumnya 236K, dengan Tingkat Pengangguran tidak berubah di 3,5%.

Reaksi Pasar

AUDUSD dengan mudah melewati level resistance penting 0,6700 di tengah risalah RBA yang hawkish dan data Neraca Perdagangan Australia menunjukkan peningkatan ekspor barang Australia ke China sebesar 31% dalam basis tahunan.

Tren

Pasangan Aussie melanjutkan tren bullish nya untuk hari ketiga-bertiurut-turut dalam pekan ini setelah menembus level resisitance utama meski berpotensi mengalami koreksi jika data BFP nanti malam cukup kuat menopang dolar AS untuk pulih.

Rencana Perdagangan

Potensi BUY AUDUSD dapat dipertimbangkan pada level 0,6745 dengan target profit pada level 0,6760/0,6770

Potensi SELL AUDUSD dapat dipertimbangkan pada level 0,6725 jika mengalami koreksi dan turun dengan target profit pada level 0,6710/0,6705

Author: Aries Nugroho

Lainnya dari penulis ini

Menyerupai

29.03.2024 03:42 AUDUSD Berbias Bearish di Tengah Risk-Aversion

Dolar Australia menguat tipis di awal perdagangan akhir pekan ini, namun masih dalam tren penurunan. Pasar diperkirakan sepi karena memperingati Jumat Agung. Dolar AS menguat karena data ekonomi AS menunjukkan ekspansi,

28.03.2024 08:13 Data Ekonomi Australia Melemah, Seiring Melemahnya Inflasi

Pasar saham Asia memiliki sentimen sideways dengan bias bearish pada perdagangan Kamis (28/03/2024), karena adanya sentimen ketidakpastian menjelang data indeks harga PCE AS..penjualan ritel Australia dirilis lebih kecil dari perkiraannya.

19.03.2024 06:29 RBA Pertahankan Suku Bunga dengan Mengurangi Bias Pengetatan

Pasar saham Asia sebagian besar jatuh pada perdagangan Selasa (19/03/2024), di tengah kekhawatiran yang terus-menerus mengenai pertemuan bank sentral..Bank sentral Australia (RBA) mempertahankan suku bunga stabil pada hari Selasa dan mengurangi

Berita terbaru

02.04.2024 07:03 Yen Terus Terpuruk Mendekati Level Terendah Multi-Dekade

Yen Jepang gagal memikat para investor pada perdagangan Selasa (02/04/2024) meski ada peluang atas kemungkinan intervensi dan..Sentimen penghindaran risiko masih berpotensi memberikan kekuatan pada safe-haven

01.04.2024 08:22 Sanggupkan Emas Berlama-lama di Puncak?

XAUUSD naik ke rekor tertinggi baru pada perdagangan Senin (01/04/2024), di tengah meningkatnya spekulasi penurunan suku bunga..melanjutkan kenaikan kuat minggu lalu hingga membentuk level puncak baru sepanjang masa

01.04.2024 07:11 Sebagian Pasar Masih Libur, Yen Stabil di Bawah 152

Pasar saham Asia sebagian masih libur dan sebagian lagi menguat pada perdagangan Senin (01/04/2024), karena optimisme data pabrikan Tiongkok mendukung..potensi intervensi otoritas Jepang terhadap yen Jepang diperkirakan berada di zona 152 – 155 yen.